Halaman

Jumat, 13 Maret 2015

Setengah Tahun di Luar Angkasa, 3 Astronaut Kembali ke Bumi Ilustrasi astronaut.

(Dok. NASA)
Enam astronaut yang sedang menjalankan misi Expedition 42 sejak November 2014 lalu memisahkan diri. Tiga di antaranya harus kembali ke Bumi.

Samantha Cristoforetti, astronaut dari badan antariksa Eropa, ESA, sempat mempublikasikan detik-detik sebelum Barry "Butch" Wilmore dari NASA, Alexander Samokutyaev dan Elena Serova dari Roscosmos, Rusia menyelesaikan tugas mereka di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

"Momen terakhir kami sebagai kru #Exp42. Sangat menyenangkan bertugas di #ISS dengan orang-orang hebat ini," kicau Cristoforetti pada akun Twitternya, @AstroSamantha, Rabu (11/3) kemarin, lengkap dengan foto dengan lima awak lainnya.

Ketiganya mendarat di kota Dzhezkazgan, Kazakhstan pada 11 Maret 2015 kemarin pukul 22:07 waktu bagian timur (EDT). Juru bicara NASA, Rob Navias mengatakan bahwa tempat pendaratan dilapisi oleh kabut tebal dan suhunya mencapai minus enam derajat Celsius.

"Saya senang bisa kembali (ke Bumi)," ujar Wilmore sebagai komando Expedition 42, setelah berhasil keluar dari kapsul antariksa Soyuz.

Selama berada di ISS 167 hari, Wlimore, Samokutyaev, dan Serova meneliti efek mikrogravitasi pada sel, observasi Bumi, serta ilmu pengetahuan seputar fisik, molekular, dan biologis.

Expedition 42 memang fokus pada pengelolaan kesehatan manusia untuk perjalanan antariksa berdurasi panjang.

Kini tinggal tiga astronaut yang masih mendiami ISS hingga misi ini usai pada akhir tahun 2015. Mereka adalah Cristoforetti dari ESA, Terry Virts dari NASA, dan Anton Shkaplerov dari Roscosmos.

Misi selanjutnya, Expedition 43 sedang berada di tahap operasi di mana Virts menjadi komandonya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar